Dalam Pribadi Yang Lemah dan Papah Menyimpan Kekayaan Tak Ternilai Kasih Tuhan atas kehidupanmu, tidak dapat ditandai dengan engkau menjadi pribadi yang diberkati secara lahiriah, tetapi kasih Tuhan itu dapat ditandai dengan karya keajaiban, di saat Dia sanggup berdiam atas kehidupanmu sesungguhnya inipun juga adalah merupakan tanda kasih Tuhan, dan saat Tuhan tidak dapat menahan dan merahasiakan segala sesuatunya atas kehidupanmu, itulah kasih Tuhan yang sangat luar biasa atasmu, di mana dunia tidak mampu membayarnya hanya untuk mendapatkan perlakuan Tuhan yang seperti  ini.

 

Jangan salah, karena inilah teladan yang telah Tuhan berikan atasmu, jangan engkau anggap hina akan pribadi-pribadi  yang ada di sekelilingmu, mampukah engkau menyadarinya bahwa pemeliharaan Tuhan atas kehidupanmu bukanlah melalui pribadi-pribadi yang kaya, bukanlah melalui pribadi-pribadi yang pandai, pribadi-pribadi  yang kuat, dan juga bukan melalui pribadi-pribadi yang dihargai oleh dunia ini, tetapi Tuhan telah memelihara kehidupanmu melalui pribadi-pribadi yang ditolak oleh dunia dan sekelilingnya, melalui pribadi-pribadi  yang lemah dan papah, tetapi di dalam kemiskinannya ini dia telah menyimpan kekayaan yang tak ternilai.

 

Sekalipun engkau tidak memiliki kedudukan, tidak memiliki nama, dan engkau adalah pribadi yang tidak dikenal oleh siapapun juga jangan engkau pusingkan hal itu, tetapi 1 hal kejarlah akan kepercayaan Tuhan kepadamu, itu cukup bagimu.

 

Di saat engkau mampu menyatakan dirimu kepada Tuhan, dan Tuhan pun berkenan untuk mempercayai kehidupanmu, pertanda engkau adalah pribadi yang sangat berharga dan mulia karena Tuhan sangat mengasihimu.

 

Jadi janganlah engkau terlalu senang di saat engkau menerima kasih dari sekelilingmu tetapi engkau sendiri tidak pernah memberikan kasihmu kepada dunia ini, dan sesungguhnya terlalu banyak hamba Tuhan yang hanya mengejar kasih yang dari dunia ini, tetapi pribadinya sendiri tidak pernah memberikan kasihnya kepada dunia ini.

 

Mustahil seseorang akan dapat memberikan kasihnya kepada Tuhan jika terhadap pribadi-pribadi  yang kelihatan saja dia tidak dapat memberikan.