Tak Perlu Pasang Implan, Ini Cara Alami Miliki Bokong Seksi

Dok. Thinkstock

Jakarta - Memiliki bokong indah dan seksi merupakan idaman hampir setiap wanita. Tak heran, operasi pembesaran bokong pun kian marak, terlebih lagi sejak meningkatkan popularitas selebriti berbokong seksi seperti Kim Kardashian dan Christina Hendricks. Untuk tampil seksi, sebenarnya tidak perlu memiliki bokong yang besar. Tapi latihlah bokong Anda agar terlihat kencang, bulat dan berlekuk. Memiliki bokong seksi pun tak harus selalu dengan prosedur bedah. Cukup dengan rutin melakukan berbagai gerakan berikut ini.

1. Olahraga Pembentukan Bokong
Beberapa gerakan fitnes bisa membentuk dan membuat bokong kencang, misalnya squat, planking, crunch atau lunges. Gerakan-gerakan ini bisa menguatkan otot bokong dan membuatnya lebih besar. Gerakan lunges (berlutut dengan satu kaki) melatih otot-otot yang sama seperti squat (gerakan jongkok atau duduk tanpa bangku) namun memicu kontraksi yang lebih intens pada otot paha dan betis. Mengombinasikan dua gerakan ini bisa membuat bokong dan tubuh bagian bawah lebih kencang dan terlihat berisi.

2. Biasakan Postur Tubuh Sempurna
Postur tubuh sempurna adalah berdiri dengan punggung tegak, perut tidak lebih maju dari dada dan bokong condong ke belakang. Membiasakan postur tubuh yang sempurna terutama ketika berdiri bisa membuat bentuk tubuh Anda terlihat lebih bagus dan mempertegas lekuk tubuh. Postur ini tidak hanya membuat bokong Anda tampak lebih besar tapi juga memberi efek tubuh lebih tinggi dan ramping.

3. Perbanyak Berdiri dan Jalan
Kebanyakan orang lebih sering duduk ketimbang berdiri dan jalan. Padahal duduk bukanlah posisi alami bagi tubuh. Terlalu banyak duduk akan membuat otot bokong jadi kurang aktif dan penambahan berat badan akan jelas terlihat pada area pinggul dan paha. Maka biasakan untuk memperbanyak gerakan berdiri dan jalan. Tidak hanya baik untuk pembentukan tubuh bagian bawah tapi juga menyehatkan jantung, paru-paru dan menguatkan tulang.

4. Jogging dan Trekking
Jika kurang suka fitnes, Anda bisa melakukan olahraga di ruang terbuka. Misalnya jogging di taman kota atau trekking dengan mendaki bukit atau medan bebatuan. Jogging tak hanya membakar kalori tapi juga melatih otot pinggang, paha, pinggul serta betis. Sementara trekking atau hiking di medan yang sulit akan melatih otot-otot tubuh bagian bawah --termasuk otot-- jadi lebih kencang dan terbentuk.